Oleh: Agustian Deny Ardiansyah (Guru SMPN 2 Tukak Sadai)
2 Desember 2025, 20:49 WIB
![]() |
| Guru Mengawas Ujian |
Bulan
desember bukan hanya penghujung tahun yang selalu menghadirkan kecerian,
liburan, menjelajah tempat-tempat baru atau sekedar istirahat menghilangkan
lelah.
Bulan Desember
bagi guru juga merupakan ajang berjibaku dengan rutinitas yang sangat padat
serta menguras tenaga dan pikiran.
Hal
itu terjadi karena di setiap bulan desember guru akan menyiapkan soal ujian,
melakukan koreksi, menginput nilai ujian ke raport dan membuat deskripsi sikap
dari masing-masing siswa.
Tidak
hanya itu, bagi guru yang mendapatkan tugas tambahan misalnya bendahara atau
pengurus barang juga harus menyelesaikan laporan-laporan yang menumpuk untuk
diselesaikan sebagai bagian dari pertanggungjawaban.
Belum
tugas administrasi serta lain sebagainya yang jika guru tidak mampu untuk
menjaga ritemenya bisa dipastikan guru tersebut akan kelelahan dan berujung
pada terganggunya kesehatan metal atau "kewarasan" guru.
Memang
begitu adanya bagi guru, menjelang akhir semester satu atau tepatnya di bulan
desember guru pasti memiliki beban tambahan yang dapat menguras tenaga dan
pikiran selain harus mengajar di kelas.
Oleh
karena itu untuk menjaga kesehatan mental guru agar tetap waras di akhir tahun
ajaran semester satu atau bulan desember yang menguras tenaga dan pikiran
tersebut, menurut saya yang juga seorang guru, maka guru harus melakukan
tips-tips menjaga kesehatan mental sebagai berikut:
1. Saling Membantu dan Memahami Kondisi Sesama Guru
Jangan
sibuk dengan urusan kita sendiri, namun kita harus peka dengan teman sejawat
atau guru lain, hal itu dilakukan dengan dengan memahami kondisi yang sedang
terjadi ketika tingkat kesibukan guru sedang pada fase puncak-puncaknya.
Hal
tersebut dilakukan dengan saling membantu untuk meringankan tugas masing-masing
guru sehingga timbul rasa empati dan simpati antara sesame guru yang
memunculkan rasa tenang, nyaman serta tidak terburu-buru dalam mengerjakan
suatu tugas karena guru merasa ada yang selalu membantu dan memhami kondisinya.
2. Menjaga Hubungan Baik Dengan Sesama Guru
Salah
satu hal yang dapat menjaga kesehatan mental guru ketika dimasa puncak
kesibukanya adalah dengan cara menjaga hubungan baik dengan sesame guru. Hal
itu dilakukan dengan saling bertegur, bercengkrama serta tidak mengucapkan
kata-kata yang tidak menyinggung perasaan.
Terlebih
dengan menjaga hubungan baik dengan sesama guru, kita akan merasa bahwa
lingkungan tempat kita bekerja menerima kita secara penuh dan membuat kita
memiliki perasaan tenang karena akan ada yang membantu ketika ada suatu hal
yang tidak bisa kita selesaikan dalam kegiatan di sekolah, terlebih pada fase
puncak kesibukan kita sebagai guru.
Selain
itu, dengan menjaga hubungan baik akan mampu memberikan lingkungan kerja yang
positif dan mendukung kita pada setiap pekerjaan yang kita lakukakan terlebih
dimasa puncak kesibukan kita.
3. Berfikir dan Melakukan Hal Positif
Ketika
kita berada pada puncak kesibukan kita sebagai guru dan berpotensi menguras
tenaga dan pikiran kita, maka salah satu hal yang wajib kita lakukan adalah
dengan berfikir dan melakukan hal positif.
Hal itu dimaknai bahwa setiap hal yang akan kita lakukan haruslah berimplikasi positif sehingga tidak memberikan beban tambahan baru bagi kita. Berfikir dan Melakukan hal positif dapat kita lakukan dengan selalu riang, ceria dan melakukan pekerjaan berdasarkan tahap demi tahap yang jelas serta tidak memporsir diri kita.
4. Memberi Penghargaan Untuk Diri Kita Sendiri
Ditengah
kesibukan yang padat luangkan diri kita untuk melakukan hal-hal yang kita
sukai, ke kebun, bersepeda, bermain dengan keluarga, memancing atau berbelanja
makanan yang kita sukai dan senangi.
Berikan
waktu untuk diri kita ditengah kesibukan yang terjadi sehingga tenaga dan
pikiran yang telah terkuras akan kembali referes kembali sehingga selalu ada
hal-hal yang kita sukuri yang pada akhirnya kesibukan yang mendera diri kita
akan perlahan bisa kita tuntaskan.
Semangat bagi bapak/ibu guru dalam menjalankan tugas, selalu jaga kesehatan mental kita dan tetap fokus.
Terimakasih sudah memberikan masukan dan saran
EmoticonEmoticon